Artikel Terkait
Oleh Novian Suhendar
MABMonline.org, Pontianak — Bentuk atau ciri cumi ini begitu mudah dikenal: cumi kering yang dibakar. Cumi atau sotong ini proses memasaknya ialah dengan dipangkong atau dipukul-pukul dengan palu supaya dagingnya lembut, empuk dan enak dimakan. Oleh karena itu makanan ini disebut Sotong Pangkong. Harganya mulai tujuh ribu hingga tiga puluh ribu rupiah. Keistimewaan dari sotong pangkong ini bisa dijadikan sebagai lauk maupun kudapan di kala bersantai.
Makanan ini berbahan dasar cumi yang sudah dikeringkan. Penduduk di beberapa daerah menyebutnya tjuhi, sedangkan masyarakat Pontianak menyebutnya sotong. Bila Ramadhan tiba, penjual sotong pangkong bertebaran di seluruh penjuru kota, namun pusatnya dari tahun ke tahun adalah di jalan Merdeka. Jalan sejuta sotong, tepatnya.
Sotong pangkong ini berbentuk kering, agak sedikit hangus, alot, amis dan rasanya enak jika memakannya dicampur dengan cabe kacang dan cabe udang ebi. “Sedaaaaaappppppppp,” tutur Suwartini, penjual sotong pangkong sambil menelan air liur. Ia menjelaskan cara pembuatan sotong pangkong ini.
Baca juga: Sotong Pangkong Melayu
Bahan:
1. Cumi yang telah dikeringkan 5 ekor
2. Arang untuk memanggang
Bumbu:
1. Bawang merah 2 siung
2. Cabe rawit 3 buah
3. Kacang tanah yang telah disangrai dan digerus halus
4. Cuka
5. Air
Cara membuat saus:
1. Haluskan semua bumbu
2. Campur dengan sedikit cuka dan air, disesuaikan dengan kebutuhan.
Proses pembuatan:
1. Sotong kering dipanggang hingga harum
2. Sotong kering tadi dipindahkan ke atas kayu lalu dipangkong atau dipukul-pukul sampai empuk.
3. Setelah itu dipotong-potong dan masukan dalam piring.
4. Sirami dengan saus sesuai selera.
Begitulah cara pembuatan atau proses pembuatan sotong pangkong. Semoga bisa membuatnya juga di rumah, jelas Suwartini sambil melap gelas jualannya. Maknyussss!