Artikel Terkait
mabmonline.org , Sekadau – Harmonisasi hadrah yang disuguhkan grup Sanggau memukau Juri sehingga patut menjadi juara saat dilaksanakan di lapangan E.J Lantu, Jumat malam (9/11).
Tak hanya juri, penontonpun terpukau saat menyaksikan semua penampilan hadrah dari setiap kontingen. Tampilan yang sangat bagus dan menghibur penonton. Tak heran seusai tampilan hadrah ditampilkan, ratusan penonton memberikan tepuk tangan yang gemuruh.
Kemenangan grup Sanggau dalam tangkai hadrah tentu memiliki keunggulan dari grup lain. Keunggulan tersebut adanya kekompakan dan keselarasan anggota grup dalam tabuhan, lagu, dan gerakan.
“Sisi gerak, pola langkah, dan komposisi kelompok sangat baik sekali. Grup Sanggau tidak ada kesalahan saat menampilkan hadrah. Harmonisasi antara vokal atau lagu, tabuhan tar, dan gerakan berpadu sangat baik.” Ungkap Ismunandar, ketua juri hadrah.
Ismunandar melihat adanya perkembangan penampilan hadrah dari peserta yang kreatif dalam mengkreasikan gerakan dengan tetap mempertahankan keaslian hadrah. Selain itu Ismunandar berharap, pemain hadrah tetap mempertahankan keaslian hadrah sebagai patokan walaupun ada sebagian yang dikreasikan.
Kerja keras latihan hadrah grup sanggau ini membuahkan hasil. Perlu waktu dua minggu untuk mempersiapkan penampilan yang terbaik. “Latihan hadrah sekitar dua minggu. Sedangkan untuk kerapian dan kekompakan, kami latihan selama satu minggu.” Tutur Pelatih hadrah Sanggau, Sahrul Nizam (24).
Nizam mengatakan tabuhan hadrah asli dari sanggau. Tarian juga asli dan sebagian kami kreasikan. Gerakan yang asli menjadi patokan kami untuk mengembangkan gerakan lain.
Penari muda hadrah, Saskia Meca (12), mengatakan perlunya menjaga kekompakan gerakan tarian. Selain itu menjaga kepaduan antara gerakan dengan musik dan lagu untuk menghasilkan tampilan yang bagus.
Saskia bergabung dengan grup hadrah Sanggau karena suka menari. Selain itu, ia ingin menjadi bagian masyarakat melayu yang berusaha menjaga budaya melayu tetap lestari dan bermartabat. (zn)